Sektor Energi Terbarukan China: Laporan H1 2023
Sektor Energi Terbarukan China: Laporan H1 2023

Sektor Energi Terbarukan China: Laporan H1 2023

Sektor Energi Terbarukan China: Laporan H1 2023

Paruh pertama tahun 2023 telah menyaksikan pertumbuhan yang signifikan di sektor energi terbarukan China. Laporan ini menelaah data resmi yang dikeluarkan oleh pemerintah China mengenai kapasitas terpasang dan pembangkit listrik dari berbagai jenis energi terbarukan.

Kapasitas terpasang

Pada akhir Juni 2023, total kapasitas terpasang energi terbarukan di Tiongkok menembus 1.32 miliar kilowatt (1,320 GW), peningkatan yang mengesankan sebesar 18.2% dari periode yang sama tahun lalu. Energi terbarukan sekarang menyumbang 48.8% dari kapasitas terpasang kumulatif China sekitar 2.71 miliar kilowatt (2,710 GW).

Rincian lebih lanjut dari kapasitas terpasang energi terbarukan mengungkapkan:

(1) Tenaga air: 418 juta kilowatt (418 GW)

(2) Tenaga angin: 390 juta kilowatt (390 GW), naik 13.7% year-on-year

(3) Tenaga surya: 471 juta kilowatt (471 GW), naik 39.8% year-on-year, menandai tenaga fotovoltaik sebagai sumber tenaga terpasang terbesar kedua di Tiongkok, hanya dilampaui oleh batu bara

(4) Tenaga biomassa: 43 juta kilowatt (43 GW)

Instalasi Baru

Berfokus pada penambahan kapasitas baru dari Januari hingga Juni 2023, sektor energi terbarukan China menambahkan total 109 juta kilowatt (109 GW), terhitung 77% dari semua instalasi baru secara nasional. Ini dapat dipecah menjadi:

(1) Tenaga Air: Menambahkan 5.36 juta kilowatt (5.36 GW)

(2) Tenaga angin: Menambahkan 22.99 juta kilowatt (22.99 GW)

(3) Tenaga surya: Menambahkan 78.42 juta kilowatt (78.42 GW), yang merupakan 56% dari semua instalasi baru. Ini merupakan peningkatan dramatis sebesar 154% dibandingkan penambahan tahun lalu sebesar 30.88 GW

(4) Tenaga biomassa: Menambahkan 1.76 juta kilowatt (1.76 GW)

Pembangkitan Listrik

Dalam hal pembangkit listrik, sektor energi terbarukan China menghasilkan total 13.4 triliun kilowatt-jam (KWh) selama paruh pertama tahun 2023. Ini terdiri dari:

(1) PLTA: 5.166 triliun KWh

(2) Tenaga angin: 4.628 triliun KWh

(3) Tenaga surya: 2.663 triliun KWh

(4) Tenaga biomassa: 984 miliar KWh

Kesimpulan

Kemajuan luar biasa yang dibuat pada Semester 1 2023 oleh sektor energi terbarukan Tiongkok, terutama industri tenaga surya, merupakan bukti komitmen negara tersebut untuk melakukan transformasi energi bersih. Karena instalasi energi terbarukan terus tumbuh dengan pesat dan memberikan kontribusi yang semakin signifikan dari total pembangkit listrik negara, China diposisikan sebagai pemimpin global dalam lanskap energi terbarukan. Prospek H2 2023 dan seterusnya menjanjikan, karena energi terbarukan semakin memainkan peran kunci dalam strategi energi China.

Foto oleh Mike Setchel on Unsplash

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Bidang yang harus diisi ditandai *